Mendesain

Stratum: elemen ekologi dan estetika untuk pintu masuk kantor modern

Stratum TNR © Michele Margot
Stratum: elemen ekologi dan estetika untuk pintu masuk kantor modern Ini telah berubah: 2023-09-05 di Benedict Bunga

“Stratum” oleh The New Raw adalah karya desain multifungsi yang mengesankan yang menampilkan pintu masuk sebuah gedung perkantoran di Belanda. Dibuat menggunakan 880 kg sampah plastik, kreasi ini mensimulasikan proses geologi sedimentasi melalui teknik patung 3D yang canggih.

Stratum, digagas oleh duo kreatif terkenal Panos Sakkas dan Foteini Setaki dari The New Raw adalah kreasi multifungsi mengesankan yang mendefinisikan pintu masuk gedung perkantoran inovatif dari perusahaan belanja makanan online di Belanda, Utrecht.

Dengan panjang 18 meter yang mengesankan, Stratum adalah struktur yang terinspirasi oleh stratifikasi geologi, yang mampu mengubah ruang di mana ia ditempatkan secara radikal. Keserbagunaannya luar biasa karena dapat berfungsi sebagai tempat duduk, meja resepsionis, pot tanaman, meja kerja berdiri, dan meja samping.

Namun yang menjadikan Stratum sebuah mahakarya sejati adalah dampak ekologisnya. Perabotan yang mengesankan ini dibuat dengan menggunakan tidak kurang dari 880 kg sampah plastik, mengubah bahan ini menjadi bentuk "batu" baru. Proses pembuatannya mensimulasikan formasi batuan melalui teknik pemahatan 3D yang canggih lapis demi lapis, menciptakan kembali evolusi geologi dalam dunia karya seni dan furnitur. Sama seperti lapisan sedimen yang menjadi fosil yang memadat dan mengeras selama ribuan tahun, Stratum membangun lapisan demi lapisan hingga mencapai bentuk masif terakhirnya. Beberapa lapisan melengkung selama proses tersebut, seperti sedimen alami yang terbentuk seiring waktu.

Untuk menggarisbawahi metafora proses geologi ini, estetika Stratum dikembangkan melalui penelitian coba-coba yang cermat, menggabungkan desain, robotika, dan keahlian. Pendekatan ini memberi karya itu sentuhan buatan tangan dan tampilan yang unik. Sapuan kuas abu-abu pada latar belakang putih pucat diterapkan secara acak dan dalam orientasi berbeda, menciptakan warna yang terinspirasi oleh kotak penyimpanan supermarket. Sentuhan halus ini merupakan penghormatan kepada pelanggan, sementara teksturnya membantu menonjolkan karakter furnitur yang bersahaja.

Namun Stratum tidak terbatas pada bentuk padatnya saja; ia juga mengundang eksplorasi sentuhan dengan garis-garisnya yang berliku-liku. Interaksi sensorik ini membuat karya menjadi menarik, menstimulasi indera pengunjung dan menciptakan hubungan dengan orang lain. Materialitas Stratum telah dipelajari dengan cermat, karena perannya sangat penting dalam persepsi mental, visual dan fisik dari ruang di mana ia ditempatkan.

Panos Sakkas dan Foteini Setaki, salah satu pendiri studio, menjelaskan hal itu “Materialitas merupakan faktor penting dalam penelitian kami karena memainkan peran mendasar dalam persepsi mental, visual, dan fisik kita terhadap suatu ruang. Dalam hal ini, Stratum menekankan karakter dan fungsionalitas aula depan umum dan pada saat yang sama menanamkan rasa keakraban, membuat pengunjung merasa nyaman.”

Stratum adalah contoh desain luar biasa yang memaksimalkan fungsionalitas dan beradaptasi dengan berbagai konteks, mulai dari resepsi hingga kantor, dari ruang tunggu hingga tempat rekreasi seperti bar, kafe, dan restoran. Karya ini menggabungkan bentuk, fungsi dan ekologi dalam satu ciptaan yang luar biasa. Stratum bukan sekedar perabot, namun sebuah karya seni dan desain yang meninggalkan jejak ekologis positif bagi dunia. Dengan kemampuannya memikat indera dan keindahan estetikanya, Stratum ditakdirkan untuk menjadi ikon dalam dunia desain kontemporer.

Info proyek

NAMA PROYEK: Lapisan
DESAIN: Mentah Baru (Panos Sakkas, Foteini Setaki)
TIM PROYEK: Panos Sakkas, Foteini Setaki, Stavroula Tsafou, ZongRu Wu, Frank Cheng-Huang Lin, Inigo Puerta Uranga, Tim van Dortmont, Nanno Simonis, Damianos Zisimou, Maurizio Filippi
DITUNJUK OLEH: Piknik
ARSITEK Markas Besar Piknik: Studio DENC
JURU POTRET: ©Michele Margot

Anda mungkin juga menyukai